.Devosi : Rabu, 3 Maret 2021
Bacaan Alkitab : Wahyu 20:11-15
Allah marah karena kita adalah pendosa, dan Allah marah karena kita berbuat dosa. Dia marah terhadap dosa yang kita bawa sejak lahir, dan Dia marah terhadap dosa-dosa yang kita lakukan secara pribadi. Alkitab menyebut semua orang di luar Kristus "anak-anak murka." Rasul Yohanes mendapat penglihatan tentang penghakiman pada akhir zaman. Dia melihat kitab yang terbuka di sorga. Segala sesuatu yang setiap orang pernah lakukan tertulis di dalam kitab-kitab tersebut. Yohanes melihat semua orang yang telah mati dibangkitkan dari kematian untuk menghadapi penghakiman Allah. Mereka semua dihakimi berdasarkan apa yang tertulis di dalam kitab-kitab itu. Apa yang tertulis tentang perbuatan mereka di dalam hidup mereka sudah cukup buruk untuk menyebabkan mereka semua dilemparkan ke dalam lautan api. Namun, penglihatan Yohanes berisi satu sumber penghiburan yang besar. Dia melihat kitab lain yang terpisah yang disebut "kitab kehidupan." Jika nama seseorang ditemukan di dalam kitab kehidupan orang itu tidak dilemparkan ke dalam lautan api, terlepas dari apa yang tertulis tentang dia di dalam kitab-kitab lain. Bagi kita yang berada di dalam Kristus, kita bersukacita di dalam keselamatan yang Dia sediakan, tetapi kita harus ingat bahwa natur kita yang berdosa dan dosa-dosa pribadi kita, layak mendapat kemarahan dan penghakiman Allah.
Source : Renungan Keluarga berdasarkan Katekismus Heidelberg
Menghibur Hati - Mendidik Akal Budi | Starr Meade
Note : Tuliskan 1 pesan singkat yang kamu dapatkan dari devosi hari ini pada kolom komentar ini :)