Masa Labil Remaja (oleh : Ms. Derma)
Siapa yang sering mendapatkan julukan si anak labil? Pastinya anak remaja. Karena anak remaja bingung dengan statusnya yang tidak lagi seperti anak-anak dan tidak pula dewasa. Istilah remaja sering juga disebut dengan adolescence, puber, teens, dan youth. Remaja adalah usia individu yang sedang tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang matang secara fisik dan psikologis.
Masa remaja merupakan masa “belajar” untuk tumbuh dan berkembang dari anak menjadi dewasa. Masa belajar ini disertai dengan tugas-tugas, yang dalam istilah psikologi dikenal dengan istilah tugas perkembangan. Sama halnya dengan di sekolah, tugas perkembangan ini juga harus diselesaikan oleh seorang remaja dengan baik dan tepat waktu untuk dapat naik ke kelas berikutnya..
Menurut Piaget secara psikologis, remaja adalah suatu usia dimana individu menjadi terintegrasi ke dalam masyarakat dewasa, suatu usia dimana anak tidak merasa bahwa dirinya berada di bawah tingkat orang yang lebih tua melainkan merasa sama, atau paling tidak sejajar.
Menurut B. Hurlock Elizabeth, ciri remaja yaitu:
Masa remaja sebagai periode peralihan, yaitu peralihan dari masa kanak-kanak ke peralihan masa dewasa.
Masa remaja sebagai periode perubahan.
Masa remaja sebagai usia bermasalah.
Masa remaja sebagai masa mencari identitas.
Masa remaja sebagai usia yang menimbulkan ketakutan, karena masalah penyesuaian diri dengan situasi dirinya yang baru, karena setiap perubahan membutuhkan penyesuaian diri.
Masa remaja sebagai ambang masa dewasa.
Ciri-ciri kejiwaan remaja, tidak stabil, keadaan emosinya goncang, mudah condong kepada ekstrim, sering terdorong, bersemangat, peka, mudah tersinggung, dan perhatiannya terpusat pada dirinya.
| Source |
Psikologi Perkembangan (Elizabeth Hurlock, 1991)