Seni Budaya
Musik Ansambel
___
Oleh Novi Satria Pahlawanti Zalukhu, S. Pd.
Musik ansambel sendiri yaitu pertunjukkan musik yang terdiri dari permainan beberapa alat musik sejenis ataupun campuran. Musik sendiri memiliki arti yang disusun sedemikian rupa menjadi sebuah rangkaian keharmonisan yang mengandung nada, irama,ritme,melodi sehingga menghasilkan suara yang merdu enak didengar oleh parapenikmatnya. Dalam sehari-hari kita sering menemukan musik ansambel seperti pertunjukkan accoustic music pada saat kamu nongkrong dengan teman-teman kamu di cafe, para pemain musik pada saat misa gereja, marching band di sekolah, beberapa pertunjukkan-pertunjukkan orchestra.
Tahukah kamu Indonesia kaya akan budaya yang sangat beraneka ragam termasuk dalam bidang musik khusunya ansambel. Di setiap daerah di Indonesia memiliki alat orkestra yang sering disebut dengan kerawitan. Setiap daerah memiliki nama tersendiri contohnya di Jawa dan di Bali dinamakan dengan Gamelan yang terdiri dari alat musik kendang, bonang sarung, bonang panerus, demung, saron, slenthem, gambang dan gambang. Daerah Kalimantan dikenal dengan nama Kalentangan. Kelentangan adalah musik tradisional suku Dayak Benuaq dan digunakan masyarakatnya dengan berbagai macam konteks, baik itu sebagai iringan tarian hiburan maupun untuk keperluan ritual.Kelentangan disajikan dalam bentuk gabungan beberapa instrumen atau ansambel yang terdiri dari kelentangan yaitu instrumen berpencon (semacam bende/gong berukuran kecil) berjumlah enam buah yang di letakkan pada rancakan, gimar yaitu intrumen berupa kendang silindris dengan dua membrane yang hampir terdapat diseluruh pelosok nusantara, gening yaitu instrumen berpencon yang berukuran agak besar (semacam kempul) dan sulking dewa yaitu suling dari bamboo yang ditiup secara vertikal.
Sumber :
https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/ditwdb/kelentangan-kutai-barat-musik-tradisional-suku-dayak/
https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/29/140000869/musik-ansambel--pengertian-dan-sejarahnya?page=all