Devosi : Sabtu, 20 Februari 2021
Bacaan Alkitab : Kisah Para Rasul 17 : 10-11, 1 Tesalonika 2 : 13
Walaupun Allah memerintahkan agar manusia tidak menambahi dan mengurangi isi Firman-Nya, tetapi mereka tetap melakukannya. Mereka berkata, "Allah berfirman," dan kemudian mengatakan sesuatu yang sama sekali tidak difirmankan Allah! Bahkan terkadang para pengkhotbah mengucapkan kata-kata yang tidak benar mengenai Allah. Sangat penting untuk memastikan bahwa apa yang dikatakan seseorang berasal dari Alkitab memang benar-benar berasal dari Alkitab. Pada zaman Perjanjian Baru, jemaat di Berea memeriksa semua yang dikatakan Rasul Paulus untuk melihat apakah perkataannya sesuai dengan Alkitab. Bacalah Kisah Para Rasul 17:10-11.
Oleh karena Alkitab adalah Firman Allah, maka kita harus sangat menghargainya. Kita tidak pernah boleh berdebat dengannya. Sebaliknya, kita harus mempelajarinya untuk mengetahui isinya sebaik mungkin, menghormatinya, dan menaati apa yang dikatakannya. Bacalah 1 Tesalonika 2:13.
Source : Renungan Keluarga berdasarkan Katekismus Singkat Westminster
Membentuk Hati - Mendidik Akal Budi | Starr Meade
Happy Saturjoy !!! :)