Ajarlah Aku Mengenal Bijaksana-Mu dari Firman-Mu
     (Mazmur 119:97-104)

       Anak-anak, firman Tuhan mengajarkan bijaksana yang lebih tinggi dari bijaksana dunia ini. Karena firman Tuhan mengajarkan kita menaati Allah dan percaya kepada firman-Nya. Tapi bukan berarti kalau kita rajin baca Alkitab, maka kita menjadi bijaksana atau lebih pintar dari teman yang lain, lalu tidak perlu belajar pelajaran sekolah. Itu sama sekali tidak benar.
       Firman Tuhan akan menuntun pikiranmu untuk tunduk kepada Allah, sehingga engkau lebih tahu untuk apa ilmu yang sudah engkau pelajari itu. Bukan untuk mengejar kepintaran diri sendiri, bukan untuk sombong dan merasa lebih pintar dari orang lain dan bukan untuk melakukan segala kejahatan. Melainkan semua kepandaianmu untuk melakukan kehendak Allah, untuk menjalankan tugas yang telah Allah percayakan kepadamu, untuk mengerjakan semua pekerjaan baik yang telah Allah persiapkan sebelumnya.
       Apa yang dikatakan pemazmur ketika ia mengatakan firman Allah membuat lebih bijaksana dari musuh, pengajar, orang tua? Ini bukan berarti makin belajar firman Tuhan, kita menjadi makin kurang ajar dan merasa tidak perlu diberitahu oleh guru dan orang tua. Tapi pemazmur mengatakan bahwa firman Tuhan itu melampaui pengalaman dan ilmu dari dunia ini. Maka barang siapa meninggalkan firman Tuhan, meskipun ia dipandang pandai oleh dunia ini, orang itu sebenarnya sedang berada dalam kebodohan.

     Mari renungkan :
     Mengapa firman Tuhan mengajarkan bijaksana tertinggi di dunia ini?