Musa Memikirkan Seluruh Umat Israel
     (Bilangan 12:7)

       Mengapa Musa bisa sedemikian lembut hatinya? Karena dalam hati Musa bukan berisi keegoisan dan kepentingan meninggikan dirinya. Dalam hati Musa ada kasih pada umat Allah. Ia mengasihi bangsanya yang tegar tengkuk, yang suka menggerutu dan yang suka memberontak. Mengapa? Karena Musa tahu bahwa bangsa Israel adalah umat Allah, umat kesayangan Allah yang sedang Allah bentuk dalam perjalanan di padang gurun. Sikap Musa ini bukan dari kekuatan/kehebatan Musa. Ia melakukannya dengan kasih pada Allah dan umat-Nya, sehingga sikap ini menolong kita melihat sikap Allah pada umat-Nya.
       Musa mengerti bahwa ia diberi kepercayaan besar memimpin umat Allah. Kepercayaan besar ini bukan untuk disombongkan tapi untuk dijalankan dengan hati yang penuh kasih dengan beban berat yang ia pikul.
       Orang yang lemah lembut tidak memikirkan diri sendiri lalu merasa paling baik di antara orang lain. Tapi ia mengerti kesulitan orang lain dan mau bersabar menanggungnya. Demikian Allah kita dengan sabar menuntun, mendidik dan membentuk kita umat-Nya.

     Mari renungkan :
     Apa yang dipikirkan oleh orang yang lemah lembut?

     Selamat menjalankan devosi :)
     God bless all !