Setelah melalui pembebasan
yang sangat spektakuler melalui Laut
Merah yang terbelah, bangsa Israel
di hadapkan pada perjalanan yang
ternyata tidak mudah. Hidup dan
iman mereka diuji. Dan hidup dan
iman yang diuji seperti ini adalah baik.
Karena jika kita terus menghidupi
hidup yang lancar tanpa ujian, maka
kita bisa mengabaikan besarnya
anugerah Allah pada kita dan bisa
membuat kita lupa akan Allah. Maka
dalam perjalanan menuju Sinai,
bangsa Israel mengalami banyak
peristiwa yang membuat mereka
makin mengenal betapa lemah dan
berdosanya mereka dan betapa
besar dan beranugerahnya Allah.
Demikian juga seharusnya kita. Bangsa Israel dituntun sampai di
kaki Gunung Sinai. Untuk apa mereka
ke sana? Karena di sanalah Allah akan
berfirman pada umat-Nya. Hidup
yang sudah dibebaskan Allah dari
dosa, bukan hidup milik kita lagi tapi
milik Allah, maka hanya menghidupi
cara hidup dari Allah sajalah yang
membuat kita hidup dengan tepat
dan memuliakan Dia.
Mari renungkan : 1.Berapa lama bangsa Israel menempuh
perjalanan sampai di kaki Gunung
Sinai?